Ini mengenai NILAI KASIH IBU
Seorang anak yang mendapati ibunya sedang sibuk didapur,
Kemudian menuliskan sesuatu diselembar kertas.
Ibu menerima kertas tersebut dan membacanya.
Ongkos upah mambantu Ibu:
> Membantu ke warung, 20rb
>Menjaga adik, 20rb
>Membuang sampah, 5rb
>Membereskan tempat tidur, 10rb
>Menyiram bunga, 15rb
>Menyapu, 15rb.
Jumlah; 85rb...
Selesai membaca, Ibu tersenyum, lalu mengambil pena dan menulis dibelakang kertas yang sama;
>Mengandung selama 9 bulan, GRATIS
>Jaga malam ketika kamu sakit, GRATIS
>Airmata yang menetes karenamu, GRATIS
>Khawatir memikirkan keadaanmu, GRATIS
>Menyediakan makan, minum, pakaian dan segala keperluanmu, GRATIS
Jumlah Keseluruhan Nilai Kasihku, GRATIS
Airmata anak berlinang setelah membacanya,
lalu ia memeluk Ibunya sambil berkata,
"Aku Sayang Ibu".
Kemudian dia mengambil pena dan menulis di kertas yang tadi,
isinya; LUNAS.
Penggalan cerita diatas Gee dapet dari seorang temen via sms.
Setelah membaca dan mencermati isinya (maklum, waktu itu tulisannya bener2 tulisan sms dan panjangnya kira-kira nyampe 6 sms...) hati Gee langsung sesak berasa pengen nangis..
Yang ada dalem otak hanya satu kata, Ibu'....
Tanpa pikir panjang, Gee forward aja sms tersebut kenomor My Lovely (Ibunda Tercinta, maksudnya....!Jangn salah kira;-))
Yeaaahhhhhh..........ga' bisa dipungkiri!
Isi tulisan tersebut memang sebenrnya secara ga' langsung sering terjadi di keidupan sehari-hari.
Tapi, mungkin nie yaa, karena kita dah agak gede, jadi dah jarang aja ngelakuin hal yang sama kayak cerita si anak tadi.
Padahal nie ya, (jangan munafik deh!) waktu kita kecil dulu, kita sering membanding-bandingkan apa yang telah kita kerjakan pada Ibunda kita dan ga' jarang meminta upah atas apa yang udah kita lakukan.
Contohnya aja waktu Gee liat adeknya Gee yang masih kecil.
Dia juga sering kayak ghitu..
Terkadang jadi inget waktu kecill...
Kalo' ibu' nyuruh ngelakuin sesuatu, pasti kita ngeless dengan beribu alasan..
"Kan tadi dah beresin tempet tidur?Gantian adek donk...daritadi ga' ngapa-ngapain..."seraya terkadang sedikit membentak dengan muka juteknya (ammmpunnn dehh....;-))atau,
"males ah....!"sambil melanjutkan nongkrong didepan TV membiarkan setan menggoda, menyuruh tetap stay tune de[an TV dan mengacuhkan permintaan ibu' kita.
Astaghfirullah....
Ampuni kekhilafan yang sempat kami lakukan kepada Ibunda kami, Ya Allah...
Padahal nie ya, kalo' mau hitung-hitungan kayak si anak tadi, smua yang udah dilakuin sama ibu' kita ga' bakalan bisa kita bales sama apapun.
Jangankan hanya dengan membantu pekerjaan Ibunda dirumah, dengan emas setinggi gunung )ataupun hmmmm apa lagi yaa, kira2 perbandingan yang lebih ekstrim...ahh..ga' nemu!hehehe...)Kasih sayang ibunda tetep ga'bisa terbalaskan....
Kelelahannya ketika mengandung kita selama 9 bulan (membawa kita didalam perutnya kemana-mana.....berattt, tau!-belum pernah nyobainn siiieee..heePeace!)
Jerih payahnya ketika melahirkan kita (ini berkaitan dengan nyawa lho...)
Kesibukannya di pagi hari ketika menyiapkan sarapan kita sebelum berangkat sekolah...
Kekhawatirannya ketika tau kita sakit....
Kesusahannya ketika kita menangis....
Kekuatan yang diberikannya ketika tau kita dalam masalah dan menyimpan banyak beban...
Dukungannya ketika kita takut mengahadapi sesuatu........
Dan ketika kita menyakiti hatinya (baik itu khilaf atas perbuatan maupun perkataan), sehingga hatinya terluka dan matanya meneteskan airmata, pernahkah ia menyimpan dendam pada kita?
Pernahkah kita ditelantarkannya?
Pernahkah kita diacuhkannya dalam waktu lama?
Kasih sayangnya tetap sepanjang masa...
Dukungan itu tetap ada setiap saat.....
Dalam keadaan bagaimana pun....
Mother is The Super Hero in This World
Minggu, 21 Desember 2008
Selamat Hari Ibu...Bu'.....
Ibu' emang berada jauh dariku.
Dengan jarak ribuan kilo meter.
Terpisah oleh lautan.
Namun doa ini tak akan lekang dimakan waktu,
dan tak terbatas oleh ruang...
Ibu'.....
Saat ini yang dapat Nawang kasih hanyalah sebait doa...
Tanpa ada kado kejutan....
maupun kecupan sayang di pipimu...
Seperti 3 tahun lalu....
Tak ada nasi goreng spesial plus telor mata sapi yang kau temukan di meja makan ketika keluar dari kamar mandi...
Tak ada kotak bludru merah berisikan bross di meja riasmu...
Tak ada kecupan sayang yang melambangkan betapa aku mencintaimu...
Ibu'....
Memang seharusnya tak hanya hari
ini saja penghormatan ini Nawang berikan..
Dan memang tak begitu adanya...
Penghormatan ini tetap ada sepanjang hari, sepanjang waktu..
Namun apa salahnya memanfaatkan sehari spesial bagi kaum ibu di seluruh dunia? :-)
Tak terhitung jasa dan pengorbanan yang Ibu' berikan......
Namun Nawang sadar...
Ibu' memang tak berharap semuanya dihitung..
Begitulah seorang Ibu...
Memberi tanpa harus menerima..
"Kasih Ibu kepada Beta, tak terhingga sepanjang masa..
Hanya memberi, tak harap kembali..
Bagai Sang surya menerangi dunia...."
Ibuuuuuu......
I Love U...
U'r My Super Hero....
Happy mothers day, Mom...
Jumat, 19 Desember 2008
Menjadi Seorang Manusia
Setuju ga' sih kalian, ketika Gee bilang "ga' ada satu pun manusia didunia ini yang ga' nyebelin.." ??
Hmm...sutuju ga' setuju sih, sebenernya...
Tapi, emang kayak ghitu keadaannya.
Orang yang dalam otak kalian udah terkonstruk image baik pun terkadang pastiii doonnkkk..pernah bersikap nyebelin...
Terlebih, orang yang emang udah dari sono-nya terstempel cap 'nyebelin'...
Wah Wah...
Sabar yaa..
hehe..
Sebenernya pengen sedikit cerita siih..
Selain sedikit mengajak jemari 'bermain bebas' lagi di tuts-tuts keyboard.
Hari nie Gee denger pengakuan dari seorang temen baik..
Dia nyeritain sesuatu yang (isi ceritanya nie) bikin perasaan jadi campur aduk kayak gado-gado.
Antara sebel, Bete, Lucu, Ga' Nyangka (Oooo, ternyata ghitu yaa...penilaian orang tentang gw?;-)) dan lain2 deh...
Hmm.... menit pertama denger ceritanya dia sih, kaget yang jelass...
Menit kedua, ga' nyangka...
dan menit ketiga...Gee langsung bikin program introspeksi diri gede-gedean...
Wah, pokoknya ni, Gee ucapin thanks banget banget banget lah, buat sahabat Gee yang satu ini.
Ga' kebayang, betapa besar partisipasi dia dalam hidup Gee.
Dan...yah, emang seharusnya begitulah seorang sahabat.
Tak meninggalkan sahabatnya ketika sahabatnya dicap jelek oleh dunia.
Tak beranjak lari menjauh ketika sahabatnya terjatuh dan berada dibawah..
Kadang Gee juga mikir. Belum tentu Gee bisa ngebales semua yang udah dia lakuin buat Gee.
Selanjutnya, back to topic, emang begitulah menjadi manusia. Adakalanya kita disenangi oleh sekitar, adakalanya kita dibenci. Yah, setidaknya bukan dibenci sih, tapi ada yang sedikit ga' disuka di diri kita.
Dan semuanya tentu tak pernah lepas dari yang namanya introspeksi.
Kalo' mau egois sih, tadinya Gee sempet mikir. Persetan amat (wah, kesian sama amat yah, dibilang peresetan..hee) sama mereka.
Toh, yang jalanin hidup ini gw. Mereka suka, silahkan mendekat, dan kalo' ga' suka, silahkan menjauh bahkan enyah aja sekalian dari hadapan!
hee..
Itu tadi pikiran egois yang datangnya dari setan alas plus dedemit neraka jahanam. Hehe..
Tapi tenang...
Alhamdulillah Gee cepet tersadar.
dan berkata, memang saatnya untuk introspeksi diri..
Memang adakalanya kita harus bersandiwara dalam mnjalani hidup.
Bersikap se 'menyenangkan' mungkin dihadapan orang lain demi sebuah penerimaan di lingkungan sekitar.
Bumi khan ga' hanya dihuni sama Gee, pacar Gee (yang sampai saat ini masih setia menemani dan menerima kekurangan Gee ), Orang tua Gee (yang dari -anaknya masih jadi orok- tak pernah bosan+eneg membangga-banggakan serta mendukung anak-anaknya), serta sahabat yang tadi Gee ceritain (yang ga' tahan denger orang lain menjelek-jelekkan sahabatnya & berusaha untuk menyadarkan sahabatnya tersebut dari berbagai ilmu kebatinan dan sharing di malam jum'at..hee peace buk..)
tul khan?
So...
Thanks buat kamu semua yang udah ngomongin + ngegosipin & ngerumpiin kejelekan Gee (pantesan kemaren batuk-batuk 'mulu... pada ngomongin saya toh?hee.peace!)...sampe didenger sama salah seorang sahabat Gee yang kemudian (setelah bimbang-bingung-tapi ujung2nya ga' sampe hati dan akhirnya memutuskan untuk ngomong ke Gee meski dengan berat hati dan lambung...;-)) mau ngomongin hal itu ke Gee...
serta, ga' ketinggalan tentunya,
Makasih ke Allah, karena udah bikin script kayak ghitu (kejadian yang diatas-mulai dari kata thanks buat kamu semua )sehingga Gee bisa introspeksi diri..
Ga' enak juga, kalo' sampe Gee ninggal Gee masih bikin banyak orang nyimpen ndongkol di hatinya gara-gara sikap Gee yang 'itu'...
Yakinn!!! deh....
Semuanya ga' Gee sengaja kok...
Tapi Insyaallah ga' akan Gee ulangin lagi kalo' itu salah n udah bikin tmen2 sebel...hehehehee...
Doain besok ga' ghtiu lagi yaa...
Makaciiii
Yaah..itulah segelintir dari kisah menjadi seorang manusia....
Hmm...sutuju ga' setuju sih, sebenernya...
Tapi, emang kayak ghitu keadaannya.
Orang yang dalam otak kalian udah terkonstruk image baik pun terkadang pastiii doonnkkk..pernah bersikap nyebelin...
Terlebih, orang yang emang udah dari sono-nya terstempel cap 'nyebelin'...
Wah Wah...
Sabar yaa..
hehe..
Sebenernya pengen sedikit cerita siih..
Selain sedikit mengajak jemari 'bermain bebas' lagi di tuts-tuts keyboard.
Hari nie Gee denger pengakuan dari seorang temen baik..
Dia nyeritain sesuatu yang (isi ceritanya nie) bikin perasaan jadi campur aduk kayak gado-gado.
Antara sebel, Bete, Lucu, Ga' Nyangka (Oooo, ternyata ghitu yaa...penilaian orang tentang gw?;-)) dan lain2 deh...
Hmm.... menit pertama denger ceritanya dia sih, kaget yang jelass...
Menit kedua, ga' nyangka...
dan menit ketiga...Gee langsung bikin program introspeksi diri gede-gedean...
Wah, pokoknya ni, Gee ucapin thanks banget banget banget lah, buat sahabat Gee yang satu ini.
Ga' kebayang, betapa besar partisipasi dia dalam hidup Gee.
Dan...yah, emang seharusnya begitulah seorang sahabat.
Tak meninggalkan sahabatnya ketika sahabatnya dicap jelek oleh dunia.
Tak beranjak lari menjauh ketika sahabatnya terjatuh dan berada dibawah..
Kadang Gee juga mikir. Belum tentu Gee bisa ngebales semua yang udah dia lakuin buat Gee.
Selanjutnya, back to topic, emang begitulah menjadi manusia. Adakalanya kita disenangi oleh sekitar, adakalanya kita dibenci. Yah, setidaknya bukan dibenci sih, tapi ada yang sedikit ga' disuka di diri kita.
Dan semuanya tentu tak pernah lepas dari yang namanya introspeksi.
Kalo' mau egois sih, tadinya Gee sempet mikir. Persetan amat (wah, kesian sama amat yah, dibilang peresetan..hee) sama mereka.
Toh, yang jalanin hidup ini gw. Mereka suka, silahkan mendekat, dan kalo' ga' suka, silahkan menjauh bahkan enyah aja sekalian dari hadapan!
hee..
Itu tadi pikiran egois yang datangnya dari setan alas plus dedemit neraka jahanam. Hehe..
Tapi tenang...
Alhamdulillah Gee cepet tersadar.
dan berkata, memang saatnya untuk introspeksi diri..
Memang adakalanya kita harus bersandiwara dalam mnjalani hidup.
Bersikap se 'menyenangkan' mungkin dihadapan orang lain demi sebuah penerimaan di lingkungan sekitar.
Bumi khan ga' hanya dihuni sama Gee, pacar Gee (yang sampai saat ini masih setia menemani dan menerima kekurangan Gee ), Orang tua Gee (yang dari -anaknya masih jadi orok- tak pernah bosan+eneg membangga-banggakan serta mendukung anak-anaknya), serta sahabat yang tadi Gee ceritain (yang ga' tahan denger orang lain menjelek-jelekkan sahabatnya & berusaha untuk menyadarkan sahabatnya tersebut dari berbagai ilmu kebatinan dan sharing di malam jum'at..hee peace buk..)
tul khan?
So...
Thanks buat kamu semua yang udah ngomongin + ngegosipin & ngerumpiin kejelekan Gee (pantesan kemaren batuk-batuk 'mulu... pada ngomongin saya toh?hee.peace!)...sampe didenger sama salah seorang sahabat Gee yang kemudian (setelah bimbang-bingung-tapi ujung2nya ga' sampe hati dan akhirnya memutuskan untuk ngomong ke Gee meski dengan berat hati dan lambung...;-)) mau ngomongin hal itu ke Gee...
serta, ga' ketinggalan tentunya,
Makasih ke Allah, karena udah bikin script kayak ghitu (kejadian yang diatas-mulai dari kata thanks buat kamu semua )sehingga Gee bisa introspeksi diri..
Ga' enak juga, kalo' sampe Gee ninggal Gee masih bikin banyak orang nyimpen ndongkol di hatinya gara-gara sikap Gee yang 'itu'...
Yakinn!!! deh....
Semuanya ga' Gee sengaja kok...
Tapi Insyaallah ga' akan Gee ulangin lagi kalo' itu salah n udah bikin tmen2 sebel...hehehehee...
Doain besok ga' ghtiu lagi yaa...
Makaciiii
Yaah..itulah segelintir dari kisah menjadi seorang manusia....
Selingkuh itu Indah
Mungkin kita semua sering banget ndenger kata-kata ini.
Atau mungkin, ada yang sering nglakuinnya??
hehe..jangan munafik lah…
Selingkuh itu indah….
Yupz!! Emang indah banget!
Buktinya aja, Gee senyam-senyum sendiri sambil nulisin topic yang satu ini
Terkadang emang sering kepikiran buat selingkuh
ketika kita menjalani hubungan sama seseorang.
Apalagi kalo’ si dia mulai ngebosenin, nyebelin, bikin bete, dan
sejuta alasan lain yang ngedukung buat nambah kare.
Ups!! Salah! Selingkuh, maksudnya….
Ya sih, Gee akui…
Selingkuh terkadang bikin suatu getaran atau
sense of love-nya jauh lebih kerasa dibanding ma yayang.
Terlebih ketika kamu lagi ada masalah, sms yayang ga’ dibales, sms selingkuhan malah dibales kilat dengan kecepatan 2.048 kbps.
hekekekek….
Ghimana ga’ kebat-kebit tuh hati, sama sang selingkuhan….
And mangkel bin gondok luar biasa ma yayang karena ga cepet tanggep ma keluhan kita.
Pokoknya sedikit saja kesalahan dilakukan yayang
akan menambah nilai plus bagi selingkuhan…
Kejem banget ga’seh…
Tapi…yah..itulah cinta…
Terkadang emang pahit…
Tapi jangan pernah khawatir, karna cinta akan menemukan jalannya sendiri.
Meski terjal dan berliku
Atau mungkin, ada yang sering nglakuinnya??
hehe..jangan munafik lah…
Selingkuh itu indah….
Yupz!! Emang indah banget!
Buktinya aja, Gee senyam-senyum sendiri sambil nulisin topic yang satu ini
Terkadang emang sering kepikiran buat selingkuh
ketika kita menjalani hubungan sama seseorang.
Apalagi kalo’ si dia mulai ngebosenin, nyebelin, bikin bete, dan
sejuta alasan lain yang ngedukung buat nambah kare.
Ups!! Salah! Selingkuh, maksudnya….
Ya sih, Gee akui…
Selingkuh terkadang bikin suatu getaran atau
sense of love-nya jauh lebih kerasa dibanding ma yayang.
Terlebih ketika kamu lagi ada masalah, sms yayang ga’ dibales, sms selingkuhan malah dibales kilat dengan kecepatan 2.048 kbps.
hekekekek….
Ghimana ga’ kebat-kebit tuh hati, sama sang selingkuhan….
And mangkel bin gondok luar biasa ma yayang karena ga cepet tanggep ma keluhan kita.
Pokoknya sedikit saja kesalahan dilakukan yayang
akan menambah nilai plus bagi selingkuhan…
Kejem banget ga’seh…
Tapi…yah..itulah cinta…
Terkadang emang pahit…
Tapi jangan pernah khawatir, karna cinta akan menemukan jalannya sendiri.
Meski terjal dan berliku
Jumat, 28 November 2008
Yogyakarta, 28 November 2008
hari ni bangunnya siang lagi. Jam enam kurang lima belas...;-(
bete bangettt.....
padahal aku dah nyalain alarm jam 3...
rencananya sie, pengen sujud syukur yang lama,
karena Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang udah ngizinin
aku buat punya kamu...
Vo....aku bisa ga' yaaa...bangun pagi..shalat subuh tepat waktu....
tadi tu aku bener2 ga' bisa bangun Vo...bukannya ga' mau bangun....
tapi...yah, aku harus berusaha keras untuk bisa bangun....
dan mulai shalat subuh tepat waktu.
bete bangettt.....
padahal aku dah nyalain alarm jam 3...
rencananya sie, pengen sujud syukur yang lama,
karena Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang udah ngizinin
aku buat punya kamu...
Vo....aku bisa ga' yaaa...bangun pagi..shalat subuh tepat waktu....
tadi tu aku bener2 ga' bisa bangun Vo...bukannya ga' mau bangun....
tapi...yah, aku harus berusaha keras untuk bisa bangun....
dan mulai shalat subuh tepat waktu.
Vo.....notebook ku sayang..;-)
Yogyakarta, 27 November 2008
siang tadi udara lagi panas-panasnya waktu hape ku bunyi.
Ku lirik dikit tuh hape coz tangan lagi megang strikaan.
My Lovely.... ohh...ibu'.
kenapa yaa..nelpon siang-siang gini??batinku.
Kuhentiin bentar aktivitas nyetrika ku...
pertama sih, yang ditanya ibu', lagi apa??? tumben, batinku.
Siang-siang ghini, sempet2nya, nanya lagi apa....lama ngobrol,
eh nanya atm.. “kamu dah cek atm?” cek atm??ngapain?tanyaku.
Lha iya...orang sekarang bukan tanggal muda, kok cek atm segala....
kubilang aja belum...habis ghitu ibu' bilang..
“pundi-pundi uang ibu' dah kosong tuh..dah ditransfer ketempatmu...
ntar dicek yaaa, kiirmannya dah nyampe pa belum..:-)
@#%&#$&
agak bingung...jujur. Walau...yah, sedikit (boong!!banyak banget) bahagia.
Katanya mau beli laptop..udah bisa beli tuh.
uang udah dikirim...lagi banyak tugas juga khan?
Hah?! Laptop?bukannya semalem ibu' bilang nanti-nanti??
teriakku antusias. Ghimana ga' antusias??
siang bolong ghini dapet surprise yang ...alhamdulillah....
hehehhehe
kira2 ghitu ttradi penggalan salah satu skenario bahagia
dalem hidupku....ibu' bapakku emang baeeekkkkk.......
i love u deh mom...dad...hehe..
dan sekarang...
dipangkuanku dah bertengger manis notebook merk lenovo...
dengan layar 8,9”...warna putih.....ihhh....masih bener2 ga' nyangka...
kayak mimpi aja, sekarang bener2 memiliki sebuah laptop...
g
siang tadi udara lagi panas-panasnya waktu hape ku bunyi.
Ku lirik dikit tuh hape coz tangan lagi megang strikaan.
My Lovely.... ohh...ibu'.
kenapa yaa..nelpon siang-siang gini??batinku.
Kuhentiin bentar aktivitas nyetrika ku...
pertama sih, yang ditanya ibu', lagi apa??? tumben, batinku.
Siang-siang ghini, sempet2nya, nanya lagi apa....lama ngobrol,
eh nanya atm.. “kamu dah cek atm?” cek atm??ngapain?tanyaku.
Lha iya...orang sekarang bukan tanggal muda, kok cek atm segala....
kubilang aja belum...habis ghitu ibu' bilang..
“pundi-pundi uang ibu' dah kosong tuh..dah ditransfer ketempatmu...
ntar dicek yaaa, kiirmannya dah nyampe pa belum..:-)
@#%&#$&
agak bingung...jujur. Walau...yah, sedikit (boong!!banyak banget) bahagia.
Katanya mau beli laptop..udah bisa beli tuh.
uang udah dikirim...lagi banyak tugas juga khan?
Hah?! Laptop?bukannya semalem ibu' bilang nanti-nanti??
teriakku antusias. Ghimana ga' antusias??
siang bolong ghini dapet surprise yang ...alhamdulillah....
hehehhehe
kira2 ghitu ttradi penggalan salah satu skenario bahagia
dalem hidupku....ibu' bapakku emang baeeekkkkk.......
i love u deh mom...dad...hehe..
dan sekarang...
dipangkuanku dah bertengger manis notebook merk lenovo...
dengan layar 8,9”...warna putih.....ihhh....masih bener2 ga' nyangka...
kayak mimpi aja, sekarang bener2 memiliki sebuah laptop...
g
Yogyakarta, 9 Agustus 2008
Dear…..
Sumpah!!! Hari nie Bete banget…..
kayaknya aku dah g’ sanggup lagi de, buat nyiapin acara ini.
Gimana ga?? Masih banyak banget yang belum fixed.
Aku tau sih, aku ga boleh ngomong gitu! Tapi,,, ck….gimana yah….
Terkadang sering migraine sendiri tiap kali ada yang
‘sedikit’ menghambat langkahku buat kerja.
Dan tiap kali ghitu, aku pasti ngeraa putus asa banget……
Kayak barusan. Si Nita sms kalo’ Varbica, band yang bakalan tampil
di acaraku ntar ga’ bisa tampil coz lagi ada festival band n otomatis
mereka milih ikutan tuh festival….
Hhhhh……… pengen ngeluh… (sama orang/manusia maksudnya…)
tapi, kayaknya ga’ ada yang bisa diajak curhat.
Aku juga lagi bingung nih, kenapa ibu’ku tiba-tiba ‘agak’ berubah.
Bingung aja…. Biasanya beliau tiap telpon selalu semangat, ceria, n……
gitu deh, pokoknya. Tapi akhir-akhir ini kayaknya beda banget…..
sampe aku tuh mikir….aku ni bikin salah apa, sama beliau……
Aku ingin ibu’ ku balik lagi kayak dulu Ya Allah….
Hmmm…. Kali ini aku nulis kekamu di kost.
Lagi ada laptop, punya Ical temennya Ela’.
Anaknya kan liburan ke Jakarta. Jadi laptopnya Ela’ yang pegang.
Si Ela’ lagi maen ke kost, tidur tepatnya.
Aku tuh seharusnya bikin TOR juri buat acaraku ntar, tanggal 26.
tapi….gara-gara dapet sms Nita yang isinya ngasih tau Varbica batal…
jadi badmood deh!?
Kayaknya kalo’ punya laptop sendiri enak juga…..
jadi bisa ngelakuin banyak hal. Tugas juga bisa dilembur….
Astaghfirullah…kok aku jadi kayak ngeluh ghini ya??
Sadar Nawang!!!! Diluar sana masih banyak orang-orang yang ga’ seberuntung kamu. Kamu tuh masih enak. Masih bisa kuliah…punya motor….
punya TV….makan bisa 3X sehari meski terkadang sering bokek
dan makan seadanya… tapi kamu tuh masih jauh lebih beruntung
ketimbang mereka diluaran sana………
huffff....
Sumpah!!! Hari nie Bete banget…..
kayaknya aku dah g’ sanggup lagi de, buat nyiapin acara ini.
Gimana ga?? Masih banyak banget yang belum fixed.
Aku tau sih, aku ga boleh ngomong gitu! Tapi,,, ck….gimana yah….
Terkadang sering migraine sendiri tiap kali ada yang
‘sedikit’ menghambat langkahku buat kerja.
Dan tiap kali ghitu, aku pasti ngeraa putus asa banget……
Kayak barusan. Si Nita sms kalo’ Varbica, band yang bakalan tampil
di acaraku ntar ga’ bisa tampil coz lagi ada festival band n otomatis
mereka milih ikutan tuh festival….
Hhhhh……… pengen ngeluh… (sama orang/manusia maksudnya…)
tapi, kayaknya ga’ ada yang bisa diajak curhat.
Aku juga lagi bingung nih, kenapa ibu’ku tiba-tiba ‘agak’ berubah.
Bingung aja…. Biasanya beliau tiap telpon selalu semangat, ceria, n……
gitu deh, pokoknya. Tapi akhir-akhir ini kayaknya beda banget…..
sampe aku tuh mikir….aku ni bikin salah apa, sama beliau……
Aku ingin ibu’ ku balik lagi kayak dulu Ya Allah….
Hmmm…. Kali ini aku nulis kekamu di kost.
Lagi ada laptop, punya Ical temennya Ela’.
Anaknya kan liburan ke Jakarta. Jadi laptopnya Ela’ yang pegang.
Si Ela’ lagi maen ke kost, tidur tepatnya.
Aku tuh seharusnya bikin TOR juri buat acaraku ntar, tanggal 26.
tapi….gara-gara dapet sms Nita yang isinya ngasih tau Varbica batal…
jadi badmood deh!?
Kayaknya kalo’ punya laptop sendiri enak juga…..
jadi bisa ngelakuin banyak hal. Tugas juga bisa dilembur….
Astaghfirullah…kok aku jadi kayak ngeluh ghini ya??
Sadar Nawang!!!! Diluar sana masih banyak orang-orang yang ga’ seberuntung kamu. Kamu tuh masih enak. Masih bisa kuliah…punya motor….
punya TV….makan bisa 3X sehari meski terkadang sering bokek
dan makan seadanya… tapi kamu tuh masih jauh lebih beruntung
ketimbang mereka diluaran sana………
huffff....
Langganan:
Postingan (Atom)
